Minggu, 12 November 2017

kisah penaklukan kota jerussalem oleh islam





Kisah penaklukan kota suci jerussalem oleh Islam


















pemerintahan khulafaurrasyidin membawa kemajuan bagi umat islam. penaklukan demi penaklukan terjadi di berbagai wilayah. terutama ketika dipimpin oleh khalifah ke 2, yakni Umar bin khattab. penaklukan demi penaklukan terjadi.

 

 

 

 hingga wilayah islam meluas ke wilayah yang jauh dari jazirah arab.

 

pada era nubuwiyah atau zaman nabi, wilayah islam hanya sekitar jazirah arab, yaman dan arab selatan. baru pada era khulafaurrasyidin islam meluas hingga ke negeri syam, mesir, palestina.

 

 

 

hal itu karena pihak islam memenangkan peperangan melawan kerajaan kristen byzantium (romawi timur) dalam berbagai pertempuran.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 


jerussalem, kota suci tiga agama

 

 

kota jerussalem adalah kota suci bagi umat kristen dan yahudi serta islam. Bagi umat kristiani keberadaan gereja holy spulcher yang didalamnya ada batu golgotta (tempat penyaliban yesus), batu perminyakan (tempat kristus dimandikan) serta makam yesus menjadi alasan menjamurnya para peziarah kristen.

 

 

Begitu juga, bagi bangsa yahudi, tembok ratapan tempat khusus bagi peribadatan bangsa tersebut. Dimana jutaan orang yahudi di seluruh dunia berupaya mengunjungi kota tersebut.

 

 

 

Tetapi sebenarnya ada satu bangunan lagi milik bangsa yahudi di kota tersebut yang telah hilang atau sekarang hanya berupa sisa-sisanya saja.

       

 

Bangunan tersebut telah ada jauh sebelum gereja holy spulcher, rock of dome atau gereja suci di yerussalem. Jauh sebelum abad masehi, dilakukan pembangunan bait suci dibangun di bawah pemerintahan king solomon (nabi sulaiman).

 

 

 

di bait suci itu tersimpan harta benda pusaka yang terdiri dari emas dan perak.

 

 

 

kota jerussalem merupakan kota suci tiga agama, sebelum islam datang, sejak lama terdapat makam-makam suci, gereja-gereja suci.

 

 

 

Islam telah lama menorehkan eksistensinya di kota suci tersebut, bahkan sejak tahun 636 masehi.

 

 

 

 

 Selama kurang lebih 1300 tahun, jerussalem menjadi bagian dalam pemerintahan islam, dimana berbagai kerajaan, kesultanan dan kekhalifahan islam memimpin kota suci selama lebih dari 1000 tahun lamanya.

 

 

 

sebut saja kekhalifahan bani ummayah, bani abbasiyah, bani ayyubiyah, bani fathimiyyah hingga turki utsmaniyyah pernah menjadi tuan rumah di kota suci tiga agama tersebut, hingga jerussalem menjadi bagian dari negara palestina.

 

 

lebih dari 13 abad lamanya, muslim menjadi tuan rumah bagi jerussalem.

 

 

 

Tidak heran hingga saat ini, hak atas jerussalem tetap dipegang oleh umat muslim karena lebih dari 13 abad lamanya muslim memimpin jerussalem.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

kisah awal penaklukan kota jerussalem oleh islam

 

 

 

 

menurut beberapa sumber, pengepungan kota suci itu terjadi pada musim dingin tahun 636 masehi.

 

 

 

 dengan dipimpin oleh amr bin ash, salah satu panglima islam yang sangat berjasa dalam pertempuran yarmuk, pertempuran memperebutkan kota damaskus, tentara muslim mencoba mengepung kota suci tersebut dari segala arah.

 

 

diantara panglima islam lainnya, amr bin ash adalah panglima islam yang tangguh. pada era kekhalifahan umar bin khattab, ada beberapa panglima yang sangat berjasa.

 

 

 

sebut saja panglima khalid bin walid, ubaidah bin jarrah, panglima al mutsanna, ikrimah bin amru, syahrabil bin hassanah, panglima saad bin abi waqqash, dsb.

 

 

 

pengepungan  kota jerussalem itupun tidak membawa hasil selama musim dingin. setelah pengepungan selama berbulan-bulan tersebut, pihak islam belom dapat meruntuhkan kota suci tersebut.

 

 

 

Kota jerussalem diperkuat dengan tentara romawi timur, pengepungan selamamusim dingin pun tidak membawa hasil.

 

 

 

hal itu membuat khalifah kedua, umar bin khattab segera memerintahkan tentara khalid bin walid dan ubaidah bin jarrah yang saat itu berada disyam, syria agar bergerak ke selatan bersama pasukannya untuk membantu panglima amr bin ash untuk mengepung jerussalem.

 

 

 

 

 maka khalid dan ubaidah, dua panglima kenamaan islam itu pun bergerak ke selatan bersama pasukannya.

 

 

 

sementara itu pihak romawi timur mendapatkan informasi tentang datangnya tentara muslim dari utara. hal itu membuat gusar putra mahkota kerajaan romawi timur, constantin II. maka ia segera meninggalkan jerussalem dan bergerak menuju kaesarea.

 

 

dari kaisarea, constantine II mengirimkan perutusan untuk bertemu pihak islam. setelah terjadi perundingan, ternyata pihak romawi timur memberikan hak sepenuhnya pada pembesar kota jerussalem.

 

 

 

 

 pihak romawi timur merasa tidak terikat dengan dan menarik pasukannya dari kota suci tersebut.

 

 

putra mahkota, konstantin merasa kota suci tersebut tidak bisa dipertahankan lagi.

 

 

kedatangan bala bantuan dari utara (tentara khalid dan ubaidah) membuat romawi timur merasa gentar dan meninggalkan kota suci tersebut, mereka merasa pesimis bahwa kota jerussalem akan terus bertahan.

 

 

 

 

karena itu pihak romawi timur membiarkan para pembesar yerussalem untuk mengambil keputusan.

 

 

 

.

pihak romawi timur merasa tidak terikat apapun keputusan yang diambil oleh para pembesar jerussalem.

 

 

 

setelah pengepungan memasuki musim semi, barulah pembesar jerussalem mengirimkan utusan dan menyatakan meminta damai untuk umat islam.

 

 

 

 

utusan tersebut membawa kabar jika pembesar jerussalem menyerah, meminta damai dan mengibarkan bendera putih.

 

 

 

setelah pengepungan selama berbulan-bulan selama musim dingin, ternyata membawa hasil dimana kota suci tersebut jatuh ke tangan islam.

 

 

 

 

Panglima amr bin ash merupakan panglima yang sangat berjasa dalam peristiwa penaklukan kota jerussalem.

 

 

 

 

panglima ubaidah bin jarrah lantas segera mngirimkan kabar ke madinah untuk memberitahukan pada khalifah umar.

 

 

 

 

 

utusan tersebut juga mengabarkan pada khalifah agar datang ke jerussalem untuk menerima penyerahan kota suci tersebut dari patriach sophorinus, pembesar jerussalem.

 

 

 

 

 

 

 

 











kesederhanaaan umar bin khattab

 

 

 buku ensyclopedia of britannica mengambarkan keserhanaan umar bin khattab. umar bin khattab datang ke jerussalem hanya dengan di temani mawlanya. mawla adalah sebutan bagi bekas budak yang telah dimerdekaakan.

 

 

khalifah umar berangkat ke kota suci tersebut dengan sangat sederhana.

 

 

lebih lanjut, eksiklopedia asal inggris tersebut mencatat bagaimana kedatangan umar bin khattab dengan perlengkapan apa adanya.

 

sebenarnya banyak pembesar islam, dan panglima menawarkan agar khalifah berangkat ditemani ddngan regu pasukan dan perbekalan yang banyak.

 

 

Tapi khalifah yang sederhana memilih jalan zuhud dan berangkat dengan perlengkapan amat sederhana.

 

 

Ensiklopedia asal inggris itu menyebutkan,  "umar bin khattab dengan hanya menunggang unta merah, dengan membawa sekantung korma, sekarung gandum, sebuah piring dari kayu, sebuah tempat minum dari kulit, sebuah tikar untuk sembahyang, sang khalifah menempuh perjalanan yang beratus-ratus mil jauhnya untuk sampai ke jerussalem" begitulah kira-kira apa yang tertulis dalam ensiklopedia asal inggris tersebut.

 

 

Umar bin khattab memang terkenal sosok yang sederhana, khalifah islam penguasa itupun datang dengan pakaian seperti orang kebanyakan.

 

 

ketika dalam perjalanan, ia sempat bertemu dengan banyak panglima bawahannya yang mengenakan baju mewah, terbuat dari sutra. timbulah kemarahan umar bin khattab.

 

 

 

 maka umar sangat marah, sampai-sampai umar turun dari untanya dan menggengam pasir serta melemparkan pasir itu pada panglima bawahannya.

 

 

tampaknya umar bin kahttab merasa marah karena gaya hidup bawahannya yang tidak sesuai dengan pribadi islami.

 

 

 

 

Hingga beliau tidak segan untuk memarahi panglima bawahannya di depan umum.

 

 

 setelah reda kemarahannya, panglima ubaidah bin jarrah segera memberikan penjelasan pada khalifah bahwa itu merupakan hal untuk membuat kesan yang baik pada lawan. Supaya lawan merasa simpatik.

 

 

 

ubaidah bin jarrah menganggap itu hanya taktik  dari pihak muslim, mengenakan pakaian mewah agar pihak musuh merasa lebih segan pada tentara muslim.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

khalifah umar tiba di kota suci

 

 

 

 

Khalifah umar memasuki kota jerussalem. kesederhanaan umar bin khattab membuat para pembesar yerussalem merasa kagum, terutama patriach sophorinus.

 

 

 

 

pembesar yerusalem itu menganggap sosok umar seperti halnya orang suci bukan pembesar atau raja.

 

acara penyerahan kota suci itu berjalan baik, dalam waktu singkat kota suci itu pun beralih ke tangan islam setelah selama berabad-abad di bawah kekuasaan byzantium atau romawi timur.

 

 

kemudian para pembesar jerusalem, tokoh kristen, diantaranya uskup sophorinus berupaya menemani khalifah penguasa baru kota jerussalem itu untuk berjalan-jalan. mereka menemani khalifah islam itupun berkeliling kota yerussalem.

 

 

 







mereka mengunjungi reruntuhkan kuil yahudi di bukit zion dan para uskup dan patriach kristen berupaya menjawab berbagai pertanyaan dari khalifah islam tersebut.

 

 

Dengan ditemani beberapa pembesar kristen, para uskup serta patriach sophorinus  mereka berupaya menguide, khalifah islam yang awam tentang kota tersebut.

 

 

 

hingga ketika  sholat dzuhur tiba, uskup sophorinus segera menawarkan agar umat islam sholat di gereja. pembesar jerussalem itupu mempersilahkan umar bin khattab dan umat islam untuk sholat di dalam gereja.

 

 

 

tetapi umar bin khattab dengan alasan yang bijak menolaknya. beliau tidak ingin jika perbuatannya ditiru oleh umat islam di kemudian hari. Beliau tidak ingin akibat perbuatannya, akan ditiru oleh umat islam di masa mendatang.

 

 

 

 

 

 

pemecatan panglima khalid di jerussalem

 

 

 

Menurut sumber tertentu di kota suci tersebut umar juga memecat salah satu panglima terbaik dalam islam. Khalid bin walid.

 

 

 

 

pemecatan khalid bukan karena ia gagal menjalankan misi

 

 

Tetapi karena kemampuan khalid yang luar biasa.

 

 

 

 

Khalid bin walid, panglima tangguh sejak zaman nabi, menjadi ujung tombak kemenangan tentara islam. banyak jasa dari khalid untuk islam, ternyata diberhentikan begitu saja.

 

 

Khalifah ke 2 tersebut mengatakan " aku memecatmu bukan karena kemampuanmu, tetapi karena orang terlalu terpesona olehmu. Aku takut jika orang akan melenceng dari islam dan mengkultuskan dirimu"

 

 

khalid bin walid, panglima islam tak terkalahkan, pahlawan pertempuran yarmuk, dipecat oleh khalifah karena khalifah takut jika umat islam akan mengkultuskan dirinya.

 

 

tampaknya pemecatan khalid bin walid ternyata didengar oleh uskup-uskup yang ada di sana.

 

 

Sebuah hal yang aneh, biasanya seorang atasan memecat bawahan karena gagal menjalankan tugas.

 

 

Tetapi khalifah umar memecat panglima khalid karena terlalu bagus  dan sempurna dalam menjalankan tugas.

 

 

 

 

sang khalifah takut jika orang-orang muslim akan "mengkultuskan"  khalid dan membuat orang-orang kehilangan keimanannya. Maka khalid dipecat di kota suci tersebut.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

maka untuk pertama kalinya dalam sejarah, kota suci tersebut di bawah pemerintahan islam. Umar bin khattab sang khalifah memberikan hak atas orang-orang kristen dan yahudi.

 

 

 

 

Kaum dzimmi pun bebas menjalankan ibadahnya. hak mereka dilindungi.

 

 

Umat muslim merebut kota tersebut dari tangan kristen byzantium, bukan dari umat yahud tidak heran umat muslim hingga saat ini mengklaim atas jerussalem karena lebih dari 1000 tahun lamanya pemerintahan islam bercokol atas tanah kota suci tersebut.

 

 

 

pada masa rasul, Nabi Muhammad SAW, islam belum sampai ke sana.  Baru sejak era khalifah umar bin khattab jerussalem menjadi bagian dalam pemerintahan islam. 

 

 

 

maka setelah penaklukan tersebut islam mulai menorehkan ajarannya di kota suci tersebut.

 

 

 















Periodesasi Sejarah kota yerussalem  :

 

 

 

 

sekitar 200-163 SM 

 -- dibawah pemerintahan

     seleukos dinasti

 

 

 

 

 

 

sekitar 165-63 SM

   -- dibawah pemerintahan

        Kerajaan yahudi merdeka

           (Hasmonean dinasty)

 

 

 

 

 

Sekitar 63 SM- 37 SM 

-- dibawah pemerintahan

     Kerajaan yahudi merdeka

           (Vassal romawi)

 

 

 

 

 

Sekitar 37 SM - 4 M   

 --dibawah raja yahudi

    herodes agung

 

 

 

 

Sekitar 4 M - 414 M     

-- dibawah gubernur romawi

    Wilayah judea

 

 

 

 

 

414 M- 636 M        

 -- dibawah romawi timur

    (Byzantium)

 

 

 

 

 

 

Mulai tahun 636  M   -

- dibawah pemerintahan islam,

      Sejak pemerintahan  khalifah

     umar bin khattab

 

 

 

 

 

 

Sumber   :



Sejarah khulafaurasyidin  --joesoef syuaib

history of arabs                   -- philip k.hitti

Jerussalem 33                      -- kompas

Ensyclopedia  Britannica                                       

                                        

 

 

 

 

3 komentar:

  1. Terima kasih baca artikel lainnya

    BalasHapus
  2. kal.. minta nomor hp lu dong.. nomor lu ilang di gua.. imatclix dah aktif iklannya

    BalasHapus