Zaman Yayoi di jepang

 Zaman yayoi di Jepang

Periode masa yayoi di jepang dimulai ketika masuknya peradaban logam Zaman ini dimulai di jepang setelah periode  jaman jomon.

Ketika jepang pada masa ini, jepang mulai mengenal sistem irigasi persawahan yang telah tertata baik. Selain itu barang-barang  yang terbuat dari logam juga mulai diproduksi.

Pada periode sebelumnya, yaitu jaman jomon, sistem irigasi belum tertata baik. Pada masa ini tetapi masyarakat belom mampu membuat sarana irigasi yang baik, atau pertanian hanya mengandalkan pengairan dari hujan atau alam.

Selain itu masyarakat belum mengenal pembuatan pakaian dari kain.

sehingga pakaian yang dikenakan umumnya adalah pakaian dari kulit binatang.

Periode jaman jomon masyarakat ini benda-benda umumnya berasal dari tanah liat. Benda-benda dari logam belum digunakan.

Penggunaan benda-benda dari logam baru dilakukan pada masa zaman yayoi, yaitu periode zaman setelah zaman jomon.

Ketika memasuki zaman yayoi, jepang mulai mengenal sistem irigasi persawahan yang tertata baik.

Barang-barang yang terbuat dari logam juga mulai di produksi yaitu dibuat dari Tembaga dan besi. Hal itu banyak ditemukan di situs sejarah dekat kota tokyo.

Selain itu pada masa ini, orang jepang telah mampu membuat kain. Hal itu disebutkan dalam catatan-catatan perjalanan yang ditulis oleh orang cina ke  jepang.

-

Catatan Dari cina

Menurut catatan orang-orang cina, pada masa yayoi orang jepang memakai pakaian yang lebar-lebar terbuat dari kain.

Kaum laki-lakinya rambutnya dikuncir dan tubuhnya memiliki gambar seperti tato. Pada masa jaman jomon,  orang jepang masih mengunakan kulit binatang sebagai pakaian dan mengunakan benda-benda dari kayu dan batu.

      

Jadi ciri khas dari peradaban jaman yayoi di jepang yaitu orang jepang telah memiliki sistem irigasi yang baik dalam persawahan.  

Orang jepang juga telah bisa membuat benda-benda dari tembaga dan besi serta pakaian yang terbuat dari kain telah mereka kenakan.