Sejarah awal munculnya "kalender masehi"
Banyak yang menyangka jika kalender masehi merupakan kalender milik umat kristiani. Dimana setiap akhir tahun umat kristiani merayakan natal dan tahun baru untuk merayakan pergantian tahun masehi.
tetapi penggunaan kalender masehi sudah digunakan sebelum kehadiran ajaran kristiani di dunia. Bahkan sebelum adanya ajaran kristen dan kelahiran kristus, bangsa-bangsa kuno telah memakai kalender masehi.
Bangsa kuno romawi bahkan telah menggunakan sistem kalender tersebut, jauh sebelum ajaran kristen lahir.
kalender yang lazim digunakan di dunia kristen dan di seluruh belahan dunia pada zaman sekarang, yakni kalender dengan bulan januari, februari,maret, April, mei adalah kalender masehi.
bagaimana asal muasal dari sistem kalender masehi ?
apakah sistem kalender itu diciptakan oleh umat kristiani ?
----sistem kalender julian, cikal bakal kalender masehi----
Kita bisa membaca dariberbagai sumber buku, bahwa kalender masehi itu bukan diciptakan oleh umat kristiani, tetapi umat kristen hanya memakai dan mengadopsi sistem kalender bangsa kuno, yakni bangsa romawi.
sebagai buktinya, nama-nama bulan dalam kalender masehi pun berhubungan dengan nama dewa bangsa romawi, seperti bulan juni yang dianggap berasal dari nama dewa bangsa romawi, yakni dewa juno.
Begitu pula nama bulan agustus yang dianggap berasal dari nama seorang kaisar romawi, yakni kaisar agustus.
Jadi, nama-nama bulam dalam kalender masehi tidak ada hubungannya dengan ajaran kristen. Bahkan nama-nama bulan itu berhubungan demgan nama-nama dewanya bangsa romawi.
Sejatinya kalender masehi itu sebenarnya adalah warisan bangsa kuno penyembah pagan, yakni bangsa romawi. Walaupun zaman telah berubah, tetapi warisan dari bangsa kuno romawi masih tetap eksis hingga masa sekarang.
sebenarnya umat kristiani hanya mengadopsi dari sistem kalender yang diciptakan bangsa roma.
Jadi hingga sekarang, ribuan, jutaan bahkan puluhan juta orang diseluruh dunia sebenarnya sedang menikmati pesta perayaan pergantian tahunnya bangsa romawi !!!
-sejarah awal kalender masehi, bukan milik umat kristiani-
jauh sebelum kemunculan ajaran kristen di eropa, bangsa romawi yang menciptakan mengembangkan sistem kalender masehi
sebuah teori, ketika bangsa Romawi berdiri di bawah remus dan romulus, bangsa romawi berupaya membuat sistem kalender sendiri, yakni kalender tersebut menjiplak dari kalender bangsa mesir.
bangsa mesir pada era tersebut merupakan bangsa yang maju dalam hal astronomi dan ilmu falak bahkan sejak ribuan tahun sebelum bangsa romawi ada.
ketika romawi pimpin oleh numa pompilius, penganti remus, kalender tersebut dimodifikasi sehingga jumlahnya menjadi 12 bulan.
dimana romawi dipimpin oleh penguasa ke 2, yakni numa pompilius romawi merupakan "kerajaan Kecil" yang wilayah teritorialnya hanya sekitar semenajung italia.
ada sebuah teori lainnya, bahwa kalender masehi itu awalnya adalah "kalender julian" yang diciptakan oleh salah satu konsul romawi bernama julius caesar.
Bangsa Romawi yang menciptakan dan menggunakan sistem kalender tersebut. Adalah Konsul Romawi, Julius Caesar yang menciptakan sistem kalender masehi tersebut yang dikenal dengan Nama" sistem kalender Julian".
Julius caesar, salah satu pemimpin romawi tersebut berjasa dalam menetapkan sistem kalender hingga digunakan pada masa sekarang.
Julius caesar, salah satu pemimpin romawi tersebut berjasa dalam menetapkan sistem kalender hingga digunakan pada masa sekarang.
Pada abad sebelum masehi bangsa romawi mengenal sistem kalender kuno. Pada masa itu dikenal bulan :
1.martius 5. Quntrilis 9.november
2.Aprilis 6. sektilis 10. Desember
3.mauis 7. September
4.junois 8. oktober
Nama-nama bulan tersebut pada umumnya berasal dari nama-nama dewa kuno romawi seperti :
Bulan martius = berasal dari nama dewa perang romawi, yakni mar atau mars
junois = berasal dari nama dewa romawi, yakni dewa juno yang merupakan istri dari dewa yupiter
patung julius caesar, penguasa romawi setelah era Triumvirat I pencetuus asal mula kalender masehi |
Tetapi kemudian terjadi kesalahan antara penanggalan dengan waktu yang tidak sinkron. antara penanggalan yang ada dengan Perputaran bumi terhadap matahari yang tidak cocok.
hingga kalender masehi perlu dilakukan pembenahan karena antara perputaran waktu dengan iklim dan musim yang tidak cocok.
Hingga Julius Caesar perlu menemui ahli astronomi Romawi yang bernama Sosigenes untuk memperbaiki sistem kalender tersebut .
Julius caesar juga juga menemui ahli astronomi bangsa mesir. untuk memperbaiki kesalahan-kesalahan dalam sistem kalender tersebut.
Hingga akhirnya julius caesar menambahkan dua bulan di awal. ia memperbaharui sistem kalender Romawi tersebut. Hingga jumlah bulan dalam sistem kalender itu menjadi 12.
1. Januarius 9. september
2 .februarius 10. oktober
3. martius 11. november
4. Aprilis 12. Desember
5. Mauis
6. junois
7. quntrilis
8. sektilis
Nama-nama bulan dalam kalender masehi pun umumnya berasal dari nama-nama dewa bangsa romawi :
1. Januarius berasal dari nama dewa
bermuka dua,
yakni dewa janus
sanggup melihat masa
lalu dan masa depan.
2. februarius berasal dari nama upacara
"februa" upacara
penyucian yang biasa
diadakan untuk bersih
kota pasca musim dingin.
3. martius mars atau martius...dewa
perang bangsa romawi.
4. aprilis berasal dari cuaca yang baik
musim semi.
5. mauis berasal dari nama dewa
bangsa romawi
dewa maia, mauis
dewa kesuburan
6. djunais berasal dari nama dewa
juno istri dewa yupiter.
7. quntrilus artinya bulan ke 5
8. sektilis dalam bahasa
Romawi artinya
bulan ke 6
9. september artinya bulan ke 7
10. oktober artinya bulan 8
11. november artinya bulan 9
12. desember artinya bulan 10
lukisan julius caesar waktu penaklukan galia (prancis) Dan menyerahnya pimpinan suku gaul, vercingentorix. |
Asal dari nama bulan january, maret, mei, juni pun awalnya berasal dari nama-nama dewa romawi, yakni dewa janus, mars, maia dan djuno yang merupakan nama dewa dalam mythologi romawi.
Akibat ditambahkan dua bulan, posisi bulan september menjadi bulan ke 9, dan oktober menjadi bulan 10 begitu juga bulan november dan desember menjadi bulan ke 11 dan 12.
awalnya bulan september adalah bulan ke 7, tetapi karena ditambahkan 2 bulan pertama menyebabkan posisi bulan september bergeser menjadi bulan ke 9.
Dewa Mars, martius, dalam mythologi bangsa romawi, festival untuknya biasa diadakan pada bulan maret Dan oktober. Nama bulan maret Diambil Dari nama dewa Perang romawi ini. |
Perubahan nama bulan pada era kaisar agustus
pada zaman kaisar agustus di romawi, yakni sekitar tahun 27 sebelum masehi hingga 14 masehi, kaisar tersebut menganti nama bulan sektilis menjadi bulan agustus. penamaan bulan tersebut sesuai gelar sang kaisar sendiri.
Nama Dari Bulan sektilis dirubah oleh oktavianus. (Kaisar agustus). Oktavianus naik atas tahta Roma tahun 27 (SM), dan bergelar "agustus".
Kemudian kaisar agustus menambahkan jumlah bulan agustus menjadi 31 Hari. Awalnya jumlah hari dalam bulan agustus hanya 30 Hari.
Kelebihan 1 Hari dalam bulan agustus diambil Dari bulan February. Bulan Februari berkurang 1 Hari kemudian satu hari tersebut dipindahkan ke bulan agustus sehingga jumlah bulan agustus menjadi 31 Hari.
Bangsa Romawi yang menciptakan sistem kalender tersebut. Terbukti dari nama-nama bulan yang merupakan nama-nama dewa Romawi.
Seperti bulan Martius yang merupakan nama dewa perang bangsa Romawi, dsb.
sistem kalender Gregorian, yakni kalender pada zaman paus gregorius merupakan kalender modifikasi dari kalender bangsa romawi.
jadi pihak kristen berupaya mengadopsi sistem kalender romawi yang dibuat sejak zaman abad sebelum masehi.
teori lainnya mengatakan bangsa romawi pun menjiplak dari kalender bangsa mesir, yakni ihak romawi pada awal terbentuk kerajaannya berupaya menjiplak kalender milik bangsa mesir.
kalender masehi pun telah mengalami banyak pembenahan akibat-akibat kesalahan antara perutaran waktu dan sistem penanggalan yang tidak cocok sehingga beberapa kali mengalami pembenahan demi pembenahan, seperti contohnya yang terjadi pada zaman julius caesar
-----Romawi beralih menjadi kekaisaran kristen----
Hingga pada abad ke 4, kerajaan Romawi menjadi kekaisaran Kristen dan sistem kalender yang dibuat bangsa romawi tetap digunakan.
Romawi menjadi kekaisaran kristen pada tahun 380 M, yakni pada zaman kaisar Theodosius Agung. dan Kalender yang berisi nama-nama dewa romawi tersebut tetap digunakan sampai romawi menjadi kekaisaran kristen.
Pada era kaisar teodosius I, kekaisaran romawi menjelma menjadi kekaisaran kristen,.
Karena kaisar romawi tersebut menjadikan "Kristen sebagai ajaran resmi kerajaan".
Berbeda Dari sebelumnya, bangsa romawi yang tadinya banyak menyembah pagan banyak beralih menjadi penganut Kristen pada abad ke 4.
Hingga pada era pemerintahannya, teodosius I menjadikan Kristen sebagai ajaran resmi kerajaan romawi. Dan kalender yang berisi nama-nama mythologi romawi tetap dipakai.
Maka secara otomatis sistem penanggalan kalender yang dibuat pada era julius caesar itu tetap dipakai oleh pihak romawi walau romawi telah berubah menjadi kekaisaran Kristen pada Zaman theodosius agung.
apalagi Romawi berupaya menyebarkan budayanya ke segala penjuru eropa pada zaman kekaisaran tersebut dimana romawi telah menguasai dua pertiga dari daratan Eropa.
Hingga pada akhirnya kalender tersebut tersebar ke penjuru eropa Dan dipakai oleh bangsa-bangsa eropa lainnya.
pada akhirnya ketika eropa memasuki era renaissance pada abad 15 sistem penanggalan tersebut terus dipakai di eropa.
pada era renaissance abad 15 dikenal kalender gregorian. tetapi kalender itupun asal muasalnya berasal dari kalender yang dibuat oleh bangsa Romawi.
serta ketika bangsa eropa menjajah dan melakukan kolonialisme di asia, budaya yang dipakai para penjajah tersebut menyerap di kalangan bangsa-bangsa asia tersebut. Hingga akhirnya kalender masehi pun dipakai oleh masyarakat di asia hingga sekarang.
Sebuah bukti, jika nama-nama bulan dalam kalender masehi itu sama sekali tidak berhubungan dengan ajaran kristiani.
Tetapi malah berhubungan dengan nama-nama dalam mythologi romawi, dewa-dewa bangsa romawi.
jadi sejatinya, tiap pergantian tahun baru baik umat muslim, kristen, yahudi, hindu atau umat lainnya pun setiap malam pergantian tahun baru masehi, mereka merayakan dengan pesta...
Hal tersebut memiliki arti pada pukul 12 malam mereka sedang merayakan pergantian tahun barunya bangsa romawi....!!!!
sumber diambil dari :
History of Rome civilization
Sejarah gelap para kaisar romawi, michael keringan
Pagan tradition, bbc
sejarah eropa kuno
kuliah empat agama , prof. Dr. Hamid rasyidi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar