Konstantin, pembebas umat kristiani
Ketika kekaisaran Romawi dipimpin oleh konstantinus agunga pada
awal abad ke 4 masehi, terjadi perubahan yang sangat berarti bagi umat
kristiani di eropa. Kaisar tersebut besar jasanya terhadap kristen,
karena pada masa pemerintahannya orang-orang kristen mulai menikmati kebebasan beragama secara penuh. .
kristen di eropa sebelum era konstantin
Tidak seperti pada zaman sebelumnya dimana banyak terjadi pelarangan terhadap ajaran kristen, pembunuhan, kekerasan serta penganiayaan terhadap umat kristiani di eropa.
Pada awalnya Kristen sebagai ajaran minoritas di eropa. Jumlah mereka sedikit. Karena eropa berada di bawah pengaruh penyembahan politheisme ajaran pagan.
Penyembahan dewa-dewa masih dilakukan oleh mayoritas bangsa eropa seperti ajaran penyembahan dewa zeus bagi orang yunani dan penyembahan terhadap dewa-dewa romawi.
Eropa sebagian besar di bawah pengaruh romawi. Bangsa romawi menguasai hamper seluruh wilayah eropa .
daratan Andalusia (spanyol) portugal, perancis, jerman , Italia, Austria eropa timur (sebagian) hingga yunani dan kepulauan di mediterania serta asia kecil Syria dan palestina menjadi taklukan Romawi.
Hal itu lah yang membuat tersebarnya pengaruh ajaran dewa-dewa romawi dan yunani menyebar di seantero eropa. Bahkan suku-suku Eropa tak jarang mengadopsi kepercayaan dan budaya Hellenistik.
Bangsa Romawi juga mengadopsi budaya Hellenistik. Hal itu tampak pada seni arsitektur bangunan romawi yang mirip dengan seni bangunan Yunani.
Berkuasanya Bangsa Romawi itulah yang membuat kebuadayaan Hellenistik-Romawi
makin tersebar seantero Eropa.
Ajaran kepercayaan Politheisme menjadi ajaran yang banyak diadopsi oleh orang-orang eropa. Keberadaan ajaran Kristen di tengah-tengah
masyarakat Eropa dengan Politheisme itu menyebabkan banyak terjadi konflik dan kekerasan terhadap penganut Kristen.
Tidak jarang banyak orang-orang Eropa yang melakukan kekerasan terhadap penganut Kristen bahkan kaisar romawi pun sering melakukan kekerasan,
pembunuhan dan pembantaian terhadap orang-orang Kristen. Bahkan Kristen menjadi ajaran yang dilarang dan ilegal.
Terutama pada pertengahan abad 3 M. ketika romawi memasuki zaman kegelapan, Romawi mengalami fase kemunduran sekitar pertengahan abad ketiga, yang disebut masa kegelapan. Saat itulah banyak terjadi kekerasan,
pembunuhan bahkan pembantaian terhadap masyarakat Kristen. Tidak jarang kekerasan itu dilakukan oleh pembesar dan para Kaisar Romawi sendiri.
Singkatnya Kristen sulit menyebar di Eropa karena sebagian besar eropa adalah wilayah kekuasaan Romawi dengan penyebahan ajaran Politheismenya.
Kristen
era konstantin
Pada era pemerintahannya kaisar konstantin mengeluarkan undang-undang yang disebut sebagai "edictus milano" sekitar tahun 313 masehi yang membawa keselamatan bagi umat kristiani.
Dengan adanya undang-undang tersebut, keselamatan penganut kristen terjamin, hak mereka diberikan serta kebebasan beragama mulai mulai dijalankan.
Karena jasa dari kaisar konstantinus agung itulah ajaran kristen semakin menyebar di eropa dan mulai dianut oleh masyarakat eropa.
Pada masa Konstantin Agung inilah ajaran Kristen mulai menyebar di Eropa. Orang-orang Kristen mulai membuat perkumpulan yang disebut gereja.
Hingga
pada nantinya muncul skema pemerintahan agama dimana Kepala Gereja dikenal
dengan nama Presbyter.
Kristen menyebar di wilayah romawi pada masa pemerintahan kaisar kosntantinus Agung. Kaisar tersebut.Karena itulah nama Konstantin diagung-agungkan di dunia Kristen.
Banyak Kaisar-kaisar di Eropa yang memakai Konstantin sebagai gelar. Pada masa Konstantin agung ajaran Kristen mulai menyebar di wilayah Romawi.
Pemerintahan konstantin lebih Toleransi terhadap penganut kristiani. Karena itulah konstantin bisa dikatakan sebagai "pembebas umat kristiani".
Kaisar Konstantin juga masuk agama ini. Walaupun banyak yang berpendapat ia dibabtis seblum kematiannya.
Hingga pada akhirnya terjadi skema pemerintahan agama. Dikenal jabatan Presbyter atau kepala Gereja. Presbyter mempunyai atasan yang disebut Episcopal.
Dan Episcopal mempunyai atasan lagi yang disebut Patriach. Ada empat orang patriarch yang berkuasa yaitu patriarch wilayah konstatinople.
Patriach Roma. Patriach antiokia di asia kecil dan patriarch Alexandria di Mesir.
Patriach menjadi atasan bagi para Episcopal dan Episcopal menjadi atasan bagi Presbyter. Jadi munculah skema pemerintahan atas nama Agama pada nantinya.
Hingga pada masa pemerintahan Teodosius Agung Kristen menjadi ajaran mayoritas di wilayah romawi dan banyak dianut diantara masyarakat Romawi.
Penyebaran
Kristen di prancis
Sedangkan ajaran Kristen menyebar di Prancis ketika kerajaan Franka dipimpin oleh Raja Clovis. Raja tersebut akhirnya masuk Kristen pada masa pemerintahannya karena pengaruh dari permaisurinya sendiri..
Clovis
sang penyembah dewa Odin, dewa bagi masyarakat skandinavia beralih menjadi
penganut Kristen setelah memenangkan pertempuran melawan suku-suku Alemanni.
Pada masa Clovis kerajaan Franka Dinasti Merovingians megalami perluasan wilayah melalui cara-cara militeristik banyak suku dan bangsa yang ditaklukan oleh Krajaan Franka hingga sebagian besar wilayah jerman dan prancis menjadi wilayah bangsa Franka.
Yang paling mempengaruhi Clovis agar masuk Kristen adalah istrinya yang bernama Chotilda. Hingga Clovis berjanji akan beralih menjadi Kristen setelah jika sang raja memenangkan perang atas suku-suku Alemanni.
Ternyata benar, Tentara Franka memenangkan perang atas suku-suku Alemmani. Hingga clovis dibabtis di sebuah katreldal di Reims.
Pada masa clovis itulah banyak masyarakat kerajaan franka yang beralih menjadi penganut Kristen.
Kristen yang dianut oleh masyarakat franka banyak yang beraliran Katolik, yakni mengakui otoritas paus dan supremasinya.
Jadi pada masa pemerintahan Clovis inilah Ajaran Kristen mulai menyebar diantara masyarakat kerajaan Franka di perancis. Clovis dikenal sebagai Konstantinus dari Franka.
Kristen yang banyak menyebar di wilayah Franka adalah Kristen Katolik yang mengakui supremasi Paus. Sangat berbeda dengan bangsa lainnya seperti bangsa tetangganya, yaitu Visigoth yang menganut Arianisme atau sekte arius.
Hingga ketika masa pemerintahan raja-raja dinasti Carolingians, hubunga antara paus dengan Raja-raja Franka makin dekat.
Pepin II dari kerajaan Franka dapat memeberikan bantuan pada paus. Kedudukan paus terancam karena serangan suku-suku lombardia. Tetapi Pepin dapat menyingkirkan suku-suku Lombardia dan mengamankan Paus.
Bahkan
oleh Pepin Paus diberikan wilayah yang terbentang di wilayah Italia tengah.
Wilayah itulah yang dinamakan Negara Gereja,
sebuah wilayah yang eksis hingga sebelum saat penyatuan Italia abad ke 19.
Kemudian bagaimana Raja yang lainnya bernama Charles the Great, karel agung atau carolus Magnus diberikan gelar Holy Roman Empire atau Kaisar Romawi suci oleh paus tepat pada hari Natal tahun 800 M.
Penyebaran
Kristen di Spanyol (bangsa gothic)
Sedangkan ajaran Kristen menyebar diantara bangsa Visigoth pada awal abad ke 6. Bangsa Visigoth salah satu bagin dari suku-suku jermanik memasuki masa kristenisasi sekitar awal abad ke 6.
Bangasa Visigoth tadinya banyak menyembah dewa mars atau Martius yang merupakan dewa perangnya bangsa romawi. Tetapi banyak dari mereka yang menjadi Kristen sekitar abad ke 6.
Tetapi sekte Arius atau Arianisme banyak menyebar diantara bangsa Visigoth. Sekte Arius, Arianisme menganggap Yesus berkedudukan lebih rendah dari Allah. Mereka tidak menganggap yesus adalah “Tuhan” tetapi dzat yang lebih rendah kedudukan daripada tuhan.
Perbedaan aliran kepercayaan inilah yang membuat ajaran bangsa Visigoth dan Bangsa Franka Berperang sering terjadi pertempuran dianatar mereka.
Masyarakat bangsa Franka yang beraliran Katolik Roma yang mengakui supremasi kepausan sedangkan masyarakat bangsaVisigoth yang beraliran Arianisme dengan Unitariannya.
Hal itulah yang membuat seringnya terjadi pertempuran diantara kedua bangsa tersebut. Hingga akhirnya bangsa Visigoth tersingkir ke Andalusia atau spanyol dan mendirikan kerajaan yang beribukota di Toledo.
Konstantinus
dalam dunia Kristen
Kristen yang awalnya sangat kecil dan minoritas di eropa, kini menjelma menjadi agama terbesar di Eropa.
Umat kristen yang awalnya mendapatkan penderitaan, karena sering disiksa oleh para kaisar Romawi, bahkan dibantai, ajarannya dilarang hingga kini menjadi ajaran yang banyak dianut oleh masyarakat Eropa.
Itu merupakan jasa dari kaisar Romawi, Konstantin yang pada masa pemerintahannya mengeluarkan UU Edictus Milano tahun 325 M sehingga melindungi umat kristen.
Kaisar konstantin adalah kaisar yang sangat berjasa besar dalam penyebaran kristen di Eropa. tidak heran konstantin banyak dipakai dalam gelar-gelar raja eropa. seperti kerajaan Byzantium.
Hingga pada era abad pertengahan kerajaan Kristen Byzantium banyak memakai
gelar Konstantinus sebagai gelar tertinggi bagi pemimpin kerajaan yang berpusat
di konstantinopel tersebut.
Sumber
Diambil Dari :
Buku 100 kejadian penting dalam Kristen
Buku Tinjauan ttg agama masehi
Buku sejarah eropa kuno
Buku kuliah empat agama
BBC Roman history
Tidak ada komentar:
Posting Komentar